12 Strategi Bisnis Online untuk Meningkatkan Penjualan

Strategi Bisnis Online untuk Meningkatkan Penjualan

Produk maupun jasa yang dipasarkan secara online tentu akan memberikan keuntungan luar biasa. Bahkan keuntungan yang diperoleh bisa jauh lebih tinggi ketimbang bisnis dengan pemasaran konvensional. Hal ini bisa terjadi apabila Anda menggunakan strategi bisnis online yang tepat.

Di zaman serba internet seperti sekarang ini tentu harus Anda manfaatkan dengan baik. Termasuk dalam urusan pemasaran bisnis. Pemasaran akan terasa kian maksimal dan mampu menjangkau target secara luas.

Macam-Macam Strategi Bisnis Online

Strategi bisnis yang tepat tentunya mampu memberikan hasil maksimal. Seperti halnya ketika Anda ingin memasarkan produk maupun jasa secara online. Di era serba digital seperti ini tentu banyak orang yang beralih ke metode online.

Momen seperti ini tentu akan sangat menguntungkan jika Anda bisa memanfaatkannya dengan baik. Terapkan sejumlah strategi bisnis daring berikut dan dapatkan manfaat yang bagus.

Content Marketing

Content marketing merupakan salah satu strategi bisnis secara online yang bisa Anda terapkan. Strategi ini dijalankan oleh pelaku usaha lewat cara memberikan informasi yang berkaitan dengan bisnis tersebut. Tentunya informasi yang digeluti sangat beragam.

Misalnya, sejarah tentang bisnis tersebut terjadi, fakta unik, ragam jenis, manfaat sampai tips. Biasanya informasi tersebut akan dikemas menggunakan narasi artikel yang dilengkapi dengan gambaran tambahan. Mulai dari infografis, komik maupun video tutorial.

Mobile Marketing

Berbeda dengan content marketing, mobile marketing merupakan jenis strategi pemasaran bisnis yang dilakukan pada era digital seperti ini dengan target khusus pada audiens yang menggunakan perangkat smartphone tertentu.

Strategi yang merupakan pengembangan dari content marketing ini menggunakan tampilan mobile yang sudah disesuaikan. Dengan demikian, maka akan mudah dipahami dengan baik oleh pengguna. Termasuk pengguna pemula sekalipun.

Visual Marketing

Strategi bisnis online ini sebetulnya juga merupakan bagian dari content marketing. Misalnya, gambar ilustrasi, grafis digital, video maupun foto. Strategi seperti ini bisa dikembangkan secara lebih mendetail sehingga mampu memberikan informasi secara lebih rinci.

Baca Juga:  Ide Bisnis Travel dan Ticketing Modern

Media visual juga dirasa jauh lebih efektif. Terlebih lagi jika ditambah dengan komponen audiovisual. Hal ini dikarenakan bahwa masih banyak orang yang kurang minat membaca konten dengan muatan tulisan saja. Untuk mengembangkan hal seperti ini tentu Anda membutuhkan editor video dan desain grafis.

Continuous Marketing

Ini merupakan jenis pemasaran yang menggunakan ritme kontinyu atau terus-menerus di sosial media. Biasanya strategi ini sudah ditawarkan terlebih dahulu oleh platform sosial media tersebut. Jadi, platform tersebut sudah mempunyai algoritma tersendiri untuk target audiens.

Mulai dari minat, jenis kelamin, rentang usia sampai wilayah jangkauan. Sebagai seorang pengusaha tentunya Anda disarankan untuk menggunakan strategi bisnis seperti ini. Terlebih Anda akan selalu membutuhkan data valid tentang target konsumen nantinya.

Integrated Digital Marketing

Strategi bisnis satu ini memanfaatkan seluruh aspek sumber daya digital guna memasarkan setiap produk. Sumber daya yang dimaksud bisa berupa blog, website, aplikasi, sosial media sampai kanal Youtube. Hal ini semata-mata diterapkan agar mampu menjangkau pasar yang jauh lebih luas.

Sumber daya digital ini memuat banyak informasi seputar ulasan produk, kanal pemesanan, tutorial sampai layanan pelanggan. Tentu saja hal ini bertujuan agar mampu menarik minat para audiens terhadap produk atau jasa yang dipasarkan.

Affiliate Marketing

Strategi bisnis affiliate marketing merujuk kepada rencana atau planning bisnis yang dikerjakan oleh dua tim guna memperoleh keuntungan bersama. Biasanya alternatif ini digunakan oleh sesama pengusaha untuk saling berkolaborasi.

Baca Juga:  Cari Tahu Yuk, Modal Usaha Barber Shop dan Analisanya Sekarang!

Misalnya, toko sepatu dengan jasa cuci sepatu, toko helm dengan produk parfum helm, restoran dengan produk minuman dan lainnya. Hubungan kerjasama tersebut senantiasa dilakukan agar saling memberikan referensi untuk strategi yang jauh lebih ampuh.

Personalized Marketing

Personalize marketing merupakan jenis strategi bisnis untuk pemasaran secara personal sehingga nantinya diharapkan mampu memasarkan produk atau jasa dengan maksimal. Hal ini karena produk atau jasa tersebut kemungkinan besar sangat dibutuhkan oleh target konsumen tersebut.

Bagaimana hal tersebut bisa terjadi? Tentunya karena adanya pendekatan berdasarkan aspek demografi. Proses marketing seperti ini membuat calon konsumen akan merasa jauh lebih dihargai karena adanya pendekatan seperti ini.

Search Engine Optimization (SEO)

Ini merupakan strategi bisnis yang menggunakan optimasi website. Istilah SEO ini dilakukan agar website suatu perusahaan muncul dalam pencarian utama laman Google. Saat website perusahaan ada di urutan atas, maka kemungkinan besar audiens bisa terus mengunjungi website dan berpotensi menjadi pembeli.

Strategi ini umumnya menggunakan artikel dengan kata kunci tertentu maupun panjang kata yang sudah ditentukan sebelumnya. Berikutnya, tinggal menerapkan meta tags yaitu dengan memberikan title tag serta meta deskripsi guna memudahkan search engine guna memahami isi konten website tersebut.

Search Engine Marketing (SEM)

Selain SEO, ternyata juga ada SEM. SEM atau Search Engine Marketing merupakan jenis strategi pemasaran bisnis online dengan menempatkan iklan pada halaman website perusahaan di posisi paling atas dalam mesin pencarian Google.

Sebetulnya ada sedikit kemiripan antara SEO dengan SEM. Poin yang membedakannya ada pada bagian iklan saja. Biasanya biaya SEM sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan SEO. Hal ini karena ada target kata kunci yang berlaku secara lokal hingga global.

Baca Juga:  5 Kelemahan Usaha Menjahit Di Zaman Serba Modern Saat Ini!

Influencer

Kini ada begitu banyak influencer yang tentunya sangat berpengaruh dalam dunia bisnis. Misalnya, influencer yang bisa Anda temukan di platform Instagram. Mulai dari Keanu, Rachel Vennya, Awkarin, Raffi Ahmad dan sebagainya.

Anda bisa menggunakan jasa para influencer tersebut untuk lebih banyak memasarkan produk perusahaan. Caranya adalah melakukan endorse kepada mereka. Dengan kolaborasi bisnis yang terencana tersebut tentu bisa memberikan keuntungan luar biasa. Coba saja sendiri!

Google Adwords

Berikutnya adalah strategi bisnis dengan memanfaatkan Google Adwords. Ini merupakan jenis mesin pencari Google yang nyatanya bisa memberikan keuntungan bisnis fantastis. Banyak konsumen online yang saat ini banyak menggunakan review pencarian produk dari Google.

Maka dari itu, tidak ada salahnya memanfaatkan Google Adwords. Google Adwords akan sangat bermanfaat karena nantinya bisa memberikan keyword, lokasi maupun topik tertentu yang sering dicari oleh pengunjung. Jika berkaitan dengan bisnis Anda tentu hal ini akan sangat menguntungkan.

Social Media Marketing

Terakhir ialah social media marketing. Ini merupakan strategi pemasaran bisnis online yang paling mudah diterapkan. Tentunya kini hampir semua orang sudah memiliki banyak sosial media seperti Twitter, Line, Facebook, WhatsApp, Instagram dan sebagainya.

Lewat pemasaran sosial media seperti ini, maka akan mampu menjangkau target audiens dengan lebih luas lagi. Strategi ini juga berkaitan dengan content marketing. Jadi, jika content marketing memuat informasi yang tepat, maka social media marketing juga bisa berjalan dengan baik.

Strategi bisnis online memang sangat beragam. Anda dapat memilih salah satu atau menerapkan beberapa diantaranya. Lakukan pemasaran bisnis online dengan baik dan dapatkan keuntungan yang luar biasa.

Cek Berita dan Artikel Kuninganesia.com yang lain di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *